Polres Sumenep Raih Peringkat I Penanganan Tipikor 2025, Kapolres Rivanda Hadiri Hakordia di Yogyakarta

Polres Sumenep Raih Peringkat I Penanganan Tipikor 2025, Kapolres Rivanda Hadiri Hakordia di Yogyakarta

Beritarepublikviral.com, Sumenep – Peringatan Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) 2025 menjadi momen penting bagi Polres Sumenep. Pada gelaran nasional yang dipusatkan di Bangsal Utama Kantor Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Selasa (09/12/2025), Polres Sumenep berhasil meraih Peringkat I Kepolisian Resor Terbaik dalam Penanganan Perkara Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) 2025.

‎Kegiatan yang diselenggarakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tersebut mengangkat tema “Satukan Aksi, Basmi Korupsi”, dan dihadiri oleh perwakilan kementerian/lembaga, aparat penegak hukum, pemerintah daerah, akademisi, hingga pegiat antikorupsi dari seluruh Indonesia.

‎Penghargaan diberikan dalam sesi utama Hakordia sebagai bentuk apresiasi atas capaian kinerja Polres Sumenep yang dinilai berhasil menangani perkara korupsi dengan cepat, profesional, dan berintegritas sepanjang tahun 2025.

‎Kapolres Sumenep AKBP Rivanda, S.I.K., yang hadir langsung dalam acara tersebut, menyatakan bahwa penghargaan ini merupakan bukti nyata komitmen personel Polres Sumenep dalam penegakan hukum, sekaligus menegaskan bahwa wilayah kepulauan bukan hambatan untuk memberikan pelayanan terbaik.

‎“Selama 2025, Polres Sumenep dinilai berhasil menyelesaikan sejumlah perkara tindak pidana korupsi dengan pendekatan berkeadilan, transparan, serta sesuai standar penyidikan,” ujar AKBP Rivanda.

‎Ia menegaskan, keberhasilan ini merupakan hasil kerja kolektif seluruh jajaran. Penghargaan tingkat nasional tersebut, lanjutnya, menjadi motivasi untuk terus menjaga integritas dan meningkatkan kepercayaan publik.

‎“Kami akan terus menjadi garda terdepan dalam menjaga integritas serta menjadi contoh bagi satuan kewilayahan lain dalam pemberantasan korupsi,” tegasnya.

‎Rangkaian Hakordia 2025 di Yogyakarta juga diisi dengan pameran integritas, dialog publik, hingga deklarasi bersama gerakan nasional antikorupsi. Melalui kegiatan ini, seluruh instansi diharapkan memperkuat kolaborasi dalam mewujudkan pemerintahan yang bersih dan bebas dari praktik korupsi.