- BRV-Palembang – Suasana penuh semangat dan antusiasme terasa di SMKN 8 Palembang pada Senin, 17 November 2025. Sekolah ini menjadi salah satu lokasi yang dipilih untuk validasi lapangan dalam ajang Innovative Government Award (IGA) Provinsi Sumatera Selatan. Kedatangan tim juri disambut meriah oleh seluruh warga sekolah, mulai dari kepala sekolah, guru, staf, hingga siswa-siswi.
Acara penyambutan diawali dengan tarian tradisional Gending Sriwijaya yang dibawakan oleh siswa-siswi SMKN 8 Palembang. Tarian ini merupakan simbol penghormatan dan selamat datang kepada para tamu yang hadir. Setelah itu, kepala sekolah SMKN 8 Palembang, memberikan sambutan hangat dan menyampaikan rasa bangganya atas kesempatan yang diberikan kepada sekolahnya untuk berpartisipasi dalam IGA.
“Kami sangat berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada SMKN 8 Palembang. Ini adalah kesempatan emas bagi kami untuk menunjukkan inovasi-inovasi yang telah kami lakukan dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan pelayanan kepada masyarakat,” ujarnya.
Tim juri IGA kemudian melakukan peninjauan langsung ke berbagai fasilitas dan program unggulan yang ada di SMKN 8 Palembang. Mereka melihat dari dekat bagaimana sekolah ini menerapkan teknologi informasi dalam proses pembelajaran, mengembangkan program kewirausahaan bagi siswa, serta menjalin kerjasama dengan berbagai industri untuk meningkatkan relevansi pendidikan dengan kebutuhan dunia kerja.
Salah satu inovasi yang menjadi perhatian tim juri adalah program “Smart School” yang memungkinkan siswa untuk mengakses materi pembelajaran secara online, mengerjakan tugas, dan berinteraksi dengan guru melalui platform digital. Selain itu, tim juri juga terkesan dengan program “Teaching Factory” yang memberikan pengalaman langsung kepada siswa dalam memproduksi barang dan jasa yang bernilai ekonomis.
Ketua tim juri IGA, dalam sambutannya, menyampaikan apresiasi atas inovasi-inovasi yang telah dilakukan oleh SMKN 8 Palembang. Ia berharap, inovasi-inovasi ini dapat menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain di Sumatera Selatan untuk terus berkreasi dan meningkatkan kualitas pendidikan.“Kami melihat SMKN 8 Palembang memiliki potensi yang besar untuk menjadi model sekolah inovatif di Sumatera Selatan. Kami berharap, sekolah ini dapat terus mengembangkan inovasi-inovasi baru yang bermanfaat bagi siswa, guru, dan masyarakat,” katanya.
Acara validasi lapangan IGA di SMKN 8 Palembang diakhiri dengan sesi diskusi antara tim juri, kepala sekolah, guru, dan perwakilan siswa. Dalam sesi ini, para peserta berdiskusi tentang berbagai tantangan dan peluang dalam mengembangkan inovasi di bidang pendidikan.
Partisipasi SMKN 8 Palembang dalam IGA ini diharapkan dapat memotivasi sekolah-sekolah lain di Sumatera Selatan untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas pendidikan. Dengan inovasi yang berkelanjutan, diharapkan pendidikan di Sumatera Selatan dapat semakin maju dan mampu menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing tinggi.
